Halaman
IPA SMP/MTs Kelas VIII
15
Setelah mempelajari materi bab ini, kamu diharapkan mampu untuk:
1.
memahami proses pembuahan sampai kelahiran pada manusia.
2.
menjelaskan secara urut masa setelah lahir dari bayi, masa kanak-kanak, masa
remaja, masa dewasa dan manula.
3.
menyebutkan ciri-ciri remaja yang mengalami pubertas.
Tahapan Perkembangan
Manusia
Bab II
Tujuan Pembelajaran
Manusia juga mengalami tumbuh dan berkembang mulai. Dari proses pembuahan,
kemudian kelahiran sampai masa manula. Tahukah kamu mengapa proses pertumbuhan setiap
orang berbeda? Apa saja yang menjadi faktor pertumbuhan tersebut?
Sumber:
www.abimuclih.files.wordpress.com
16
IPA SMP/MTs Kelas VIII
•
fertilisasi
•
fetus
•
implantasi
•
manula
•
embrio
•
pubertas
Peta Konsep
Tahap Pertumbuhan dan
Perkembangan pada
Manusia
Ciri-ciri pubertas
Masa setelah lahir
Masa pembuahan sampai lahir
Masa anak-anak
Masa remaja
Masa dewasa
Masa manula
Kata Kunci
IPA SMP/MTs Kelas VIII
17
Sekarang kamu sudah duduk di kelas VIII, punya tubuh yang lengkap dapat bermain-
main dengan sesama teman-teman, kamu tidak menyadari bahwa beberapa tahun yang lalu
kamu masih berupa bayi yang belum bisa apa-apa. Sebelum menjadi bayi, kamu masih berada
di dalam kandungan ibu. Nah, bagaimana perubahan yang terjadi beberapa tahun lagi? Kamu
akan menjadi dewasa dan kemudian menjadi orang tua. Sekarang marilah kita pelajari
pertumbuhan dan perkembangan manusia yang dapat dibagi menjadi beberapa tahap, sebagai
berikut.
Tahap-Tahap Pertumbuhan dan
Perkembangan Pada Manusia
1. Masa Pembuahan Sampai Lahir
Pembuahan adalah proses meleburnya sel telur (ovum) dengan sperma yang kemudian
menjadi zigot. Sel telur dibuat oleh indung telur pada wanita dan sperma dibuat oleh testis
pada laki-laki. Zigot yang terjadi, ialah calon makhluk hidup yang berbentuk satu sel akan
menempel (implantasi) pada dinding kandungan (uterus).
Di sini zigot mengalami pembelahan sel terus-menerus sehingga terbentuklah embrio.
Pada usia lebih kurang empat minggu (
+ 1 bulan), embrio mempunyai panjang
+ tujuh milimeter.
Di sini organ jantung mulai terbentuk, tapi belum sempurna sedang organ yang lain belum
terbentuk. Pada umur
+ 5 minggu panjang embrio
+ 12 milimeter. Embrio terus mengalami
pembelahan sel-sel sehingga embrio yang mencapai usia 2 bulan sudah berukuran 4 sentimeter.
Gambar 2.1
Ovulasi, pembuahan dan perkembangan awal dari embrio
Sumber:
HDI Tubuh Manusia
A.
18
IPA SMP/MTs Kelas VIII
Di sini jantung sudah sempurna dan sudah mulai berfungsi. Tangan, kaki, mulai terbentuk
berikut kerangkanya, walaupun masih berupa tulang rawan. Akhirnya kandungan berusia 3
bulan, embrio telah lengkap organ-organnya yang kemudian disebut
fetus
, yang mempunyai
panjang
+ 8 sentimeter dan berat
+ 45 gram. Janin terus tumbuh, sehingga bertambah panjang,
berat, dan besar. Setelah berusia 5 bulan, panjang janin
+ 20 sentimeter dan berat
+ 450
gram. Janin pada saat itu sudah mulai menunjukkan aktivitas gerakan. Janin terus mengalami
pertumbuhan dan perkembangan, dan setelah berusia
+ 9 bulan 10 hari atau berusia
+ 266
hari atau
+ 38 minggu, janin sudah siap untuk lahir.
Mengapa janin di dalam kandungan terus tumbuh?
Janin yang berada di dalam kandungan selalu mendapat makanan dan oksigen dari ibu
lewat pembuluh darah yang ada pada plasenta (ari-ari). Janin di dalam kandungan juga dibungkus
oleh selaput yang di dalamnya berisi cairan yang licin yang disebut ketuban (amnion). Fungsinya
untuk melindungi janin dari benturan dan goncangan. Cairan yang sering disebut ketuban ini
juga membantu untuk memudahkan proses kelahiran nanti. Lihat gambar di bawah ini!
2. Masa Setelah Lahir
Bayi di dalam kandungan belum bernapas, tapi masih tetap hidup mengapa begitu? Di
dalam kandungan bayi sudah diberi oksigen oleh ibunya lewat pembuluh darah yang terdapat
pada plasenta. Tetapi bayi setelah lahir harus bernapas untuk mengambil oskigen sendiri,
sebab hubungan dengan darah ibu sudah terputus. Maka bayi yang lahir yang tidak segera
bernapas akan meninggal. Untuk itu saat bayi lahir, dokter atau bidan yang membantunya
kadang-kadang merangsang pernapasan bayi dengan memegang kaki bayi lalu dibalik (kepala
Gambar 2.2
Pertumbuhan dan perkembangan janin dalam rahim ibu
Sumber:
Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 8
Rahim yang mengembang
menekan organ-organ ibu yang
ada di dalam perut.
Dinding rahim
meregang
Plasenta (ari) membuat hubungan antara
darah bayi dan darah ibu.
Bayi terlihat tum-
buh dan menjadi
gemuk sejak usia
3 bulan kehamilan.
Selaput amnion
adalah pembungkus
‘kantong air’ yang
berisi cairan amnion
(”air kawah”) di mana
bayi mengambang.
Bayi yang
terletak terbalik
dengan posisi
kepala di
bawah, ke
posisi kelahiran.
Organ-organ bayi telah
matang dan siap untuk hidup
di luar tubuh ibu.
Serviks yang
masih tertutup
rapat.
Uri/plasenta
Serviks
Rahim membesar untuk
menyediakan tempat bagi
bayi yang tumbuh.
Tali pusar
Semua organ-
organ tubuh
utama sudah
terbentuk
Anggota gerak
embrio yang
sudah terlihat
Dinding
rahim
Indung
telur
1.
DUA BULAN
Bayi lebih kecil
daripada kacang
kenari, dan kaki-kaki
serta jari-jari kecil
tumbuh. Kehamilan
sudah terjadi
2.
TIGA BULAN
Lebih kurang
panjangnya 70 mm, bayi
dapat menggerakkan
kepala dan anggota
gerak. Sang ibu belum
dapat merasakannya.
3.
LIMA BULAN
Bayi panjangnya 25
cm, dan memberikan
reaksi terhadap suara
keras dengan cara
menendang dan
menggeliat. Perut ibu
menggelembung.
4.
TUJUH BULAN
Bayi sekarang
panjangnya lebih kurang
40 cm dan berimpit di
dalam rahim. Bayi
cenderung meletak-kan
kepalanya di bawah,
suatu posisi umum untuk
kelahiran.
5.
SEMBILAN BULAN
Pada model anatomi dari
abad ke-18 ini, bayi sudah
berkembang secara utuh
dan lengkap dan siap
untuk dilahirkan. Beratnya
lebih kurang 3 – 4 kg dan
panjangnya 50 cm.
IPA SMP/MTs Kelas VIII
19
posisi di bawah) atau dengan memukul halus pada tubuh bayi, agar bayi mulai bernapas pertama
kali dan biasanya waktu itu bayi menangis. Setelah lahir, bayi akan mengalami pertumbuhan
dan perkembangan yaitu: menjadi masa kanak-kanak, masa remaja, masa dewasa, dan masa
tua (manula).
Pertumbuhan pada manusia tidak berjalan terus-menerus, karena pertumbuhan diatur
oleh hormon pertumbuhan yang disebut
para Thormun
. Untuk itu biasanya pada anak laki-
laki pertumbuhan berhenti pada umur
+ 22 sampai 25 tahun, pada perempuan berhenti pada
umur
+ 18 - 20 tahun. Pertumbuhan cepat pada waktu berumur 12 - 18 tahun. Pertumbuhan
pada manusia sangat dipengaruhi oleh gizi dan keturunan.
Perlihatkan gambar pertumbuhan dan perkembangan bayi di bawah ini.
a. Masa Kanak-Kanak (Anak-anak)
Masa ini dimulai dari bayi setelah lahir sampai pada masa
remaja. Pertumbuhan dan perkembangan bayi sangat
tergantung dari pemeliharaan ibu yang setiap saat harus
menyusui bayinya dengan ASI sampai
+ 1 tahun. Sangat
disayangkan bila ibu tidak menyusui sendiri dengan ASI,
bahkan ada yang disengaja tidak mau menyusui anaknya, tapi
diganti dengan susu formula, ini bisa dilakukan bila terpaksa
ibu tidak mengeluarkan air susu.
ASI yang diberikan ibu lebih bermanfaat dari susu for-
mula. Mengapa? Sebab ASI mengandung antibodi dari ibu,
sehingga sang bayi akan mendapatkan kekebalan langsung
dari ibu. ASI juga akan menyebabkan jalinan kasih sayang
secara tidak langsung dari ibu terhadap bayinya.
Setelah berumur
+ 6 bulan mulailah gigi pertama tumbuh
yang disebut gigi susu, yang nantinya setelah anak berumur
+
6 tahun mulai tanggal satu persatu, dan diganti dengan gigi
tetap. Anak setelah berumur
+ 10 tahun sudah mulai mengerti
tugas yang diberikan.
Gambar 2.3
Pertumbuhan dan perkembangan bayi
Sumber:
www.multiplesoutlet.com
(a)
Gambar 2.4
(a) Masa anak-
anak (b) Masa anak-anak diisi
dengan permainan
Sumber:
www.visiontrusi.org.
(b)
20
IPA SMP/MTs Kelas VIII
b. Masa Remaja (Adolesens)
Masa ini merupakan masa yang sangat labil, mudah
terpengaruh, dan serba ingin tahu, untuk itu
membutuhkan pengawasan dari orang tua, sebab
organ-organ tubuhnya mulai berfungsi, seperti organ
kelaminnya mulai memproduksi sel-sel kelamin. Pada
perempuan kelenjar susu mulai membesar, pinggul mulai
membesar, dan tumbuhnya rambut di sekitar alat
kelamin. Begitu juga pada anak laki-laki, suara lebih
besar, lebih tegap, dan tumbuhnya rambut di sekitar
alat kelaminnya. Inilah yang disebut sifat kelamin
sekunder.
c. Masa Dewasa
Pada masa ini secara biologis, alat reproduksi telah
siap menghasilkan sel-sel kelamin dan matang.
Biasanya pada masa dewasa pertumbuhannya
mulai berhenti, diganti dengan pertumbuhan membesar,
jadi tidak bertambah tinggi lagi. Masa-masa dewasa
sudah mulai punya rasa tanggung jawab, sudah
memikirkan masa depan, seperti berkeluarga.
d. Masa Manula
Pada masa ini baik fisik maupun cara berpikir
sudah berkurang. Ditandai dengan memutihnya rambut,
pelupa, pendengaran mulai berkurang, mata mulai
kabur, gigi mulai tanggal, kulit mulai keriput, aktivitas
seks mulai menurun. Pada perempuan ditandai
berhentinya produksi ovum pada ovarium (indung
telurnya) yang disebut dengan istilah mengalami meno-
pause, berbeda dengan laki-laki walaupun sudah
melemah testis masih bisa memproduksi sel kelamin.
Ciri-ciri tersebut di atas tidak mutlak, sebab
semuanya tergantung dari cara merawat tubuhnya, gizi,
dan aktivitasnya. Sehingga batas umur dewasa dapat
lebih singkat atau lebih panjang, seperti pada wanita
menopause bisa berumur 45, 50 bahkan umur 55 tahun.
Sering kita dengar orang yang sudah tua mempunyai
anak lagi.
Gambar 2.5
Remaja akan mengalami
pubertas, yang ditandai dengan ciri-
ciri seks sekunder
Sumber:
Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 8
Gambar 2.6
Pada masa dewasa
pertumbuhan telah terhenti
Sumber:
www.bigby.com
Gambar 2.7
Secara alami
manusia mengalami proses
penuaan
Sumber:
Ilmu Pengetahuan Populer
Jilid 8
IPA SMP/MTs Kelas VIII
21
B.
Ciri-Ciri Pubertas
Masa-masa remaja adalah kelanjutan dari masa anak-anak, pada masa ini terjadilah
perubahan fisik, tingkah laku yang sangat menonjol, pada masa ini anak mulai belajar
mengembangkan kemampuan, yang kadang-kadang dilakukan di luar kesadarannya, rasa
ingin tahu yang sangat besar, sehingga segala tindakannya kadang-kadang di luar batas tanpa
berpikir akibatnya. Semua ini karena pengaruh-pengaruh seperti aktivitas hormon pituitari.
Perubahan fisik yang menyolok seperti pada perempuan payudara mulai membesar, pinggul
mulai membesar, suara mulai halus, mengalami menstruasi, tumbuhnya rambut di sekitar alat
kelamin. Begitu juga pada laki-laki suara lebih besar, mengalami keluarnya sperma, tumbuhnya
rambut di sekitar alat kelamin, pada masa ini anak mulai disebut masa pubertas. Masa puber-
tas pada laki-laki datangnya lebih terlambat dibanding perempuan.
Coba kumpulkan ciri-ciri penduduk yang ada di RTmu masing-masing. Catatlah berapa
bayi yang ada, berapa masa anak-anak, berapa masa remajanya, berapa masa
dewasanya, dan berapa masa tua/manulanya, kemudian kumpulkan dalam bentuk
laporan.
1.
Tahap-tahap pertumbuhan dan perkembangan manusia dibedakan menjadi dua, yaitu
masa pembuahan sampai lahir dan masa setelah lahir.
2.
Proses pembuahan sampai janin akan lahir terjadi di dalam rahim (kandungan) ibu. Tahap
pertumbuhan manusia di dalam rahim, yaitu pembuahan - zigot - embrio - janin.
3.
Masa setelah lahir, manusia akan mengalami tahap-tahap perkembangan mulai dari masa
anak-anak, remaja, dewasa, dan manula.
4.
Masa anak-anak dimulai dari bayi lahir sampai menjelang remaja. Pada masa anak-
anak terjadi perkembangan belajar dan hidup di tengah orang lain.
Kecakapan Kontekstual
Rangkuman
22
IPA SMP/MTs Kelas VIII
5.
Masa remaja merupakan pertumbuhan dan perkembangan manusia yang mengalami
pubertas. Masa pubertas akan ditandai dengan adanya tanda-tanda seks sekunder pada
laki-laki dan perempuan. Remaja perempuan akan mengalami menstruasi.
6.
Masa dewasa ditandai dengan kemampuan laki-laki dan perempuan menghasilkan sel-
sel kelamin.
7.
Masa manula ditandai dengan melemahnya atau berkurangnya kemampuan organ-organ
tubuh. Pada perempuan, ditandai dengan menopause.
IPA SMP/MTs Kelas VIII
23
Kerjakan di buku tugasmu!
A. Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1.
Secara berturut-turut, pertumbuhan dan
perkembangan manusia setelah lahir
adalah ...
a. anak-anak, adolesens, remaja,
dewasa
b. bayi, anak-anak, remaja, dewasa
c. bayi, anak-anak, adolesens, dewasa
d. anak-anak, remaja, adolesens,
dewasa
2.
Puncak kematangan seksual pada masa
....
a. anak-anak
b. remaja
c. dewasa
d. pancaroba
3.
Di bawah ini merupakan sifat kelamin
sekunder pada wanita,
kecuali
....
a. pinggul membesar
b. kelenjar susu membesar
c. ovarium menghasilkan ovum
d. tumbuh rambut di sekitar alat kelamin
4.
Hormon yang berpengaruh pada masa
pancaroba dan masa remaja, dihasilkan
oleh kelenjar ....
a. pituitari, adrenal, dan kelenjar
kelamin
b. adrenal, kelamin, dan kelenjar
pankreas
c. hati, adrenal, dan kelenjar kelamin
d. pituitari, pankreas, dan kelenjar hati
5.
Bila wanita pertama kali mengalami
menstruasi, wanita tersebut memasuki
masa ....
a. dewasa
b. adolesens
c. puber
d. pancaroba
6.
Pada saat menstruasi terjadi ....
a. pertumbuhan zigot
b. pembuahan sel telur
c. pematangan sel telur
d. kerusakan lapisan dalam dinding
kandungan
7.
Menstruasi pada wanita akan terjadi
sebulan sekali pada ....
a. masa puber hingga menopause
b. masa remaja hingga dewasa
c. masa remaja hingga menopause
d. masa puber hingga masa dewasa
8.
Pertumbuhan dan perkembangan
makhluk hidup yang merupakan proses
pertemuan ovum dengan sperma disebut
....
a. pembuahan
b. zigot
c. implantasi
d. janin
Uji Kompetensi
24
IPA SMP/MTs Kelas VIII
9.
ASI lebih baik dari susu formula, karena
....
a. susu formula tidak mengandung gizi
b. ASI mengandung antibodi
c. ASI lebih enak
d. susu formula mudah dicerna
Tugas Proyek
10. Proses penempelan zigot pada dinding
kandungan disebut ....
a. janin
b. implantasi
c. embrio
d. fokus
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!
1.
Apa yang disebut masa pubertas?
2.
Sebutkan contoh-contoh sifat kelamin sekunder pada wanita!
3.
Apa yang disebut masa menopause?
4.
Sebutkan urutan perkembangan zigote, sampai terjadinya janin!
5.
Sebutkan ciri-ciri masa dewasa!
Buatlah kliping mengenai gambar-gambar dari majalah atau koran dengan tema pertumbuhan
manusia semasa bayi, remaja, dewasa dan manula/tua.
Minimum masing-masing 10 gambar!
Kumpulkan setelah 1 minggu!